Minggu, 18 Februari 2018

SURAT UNTUK IBU...




Untuk ibu tercinta...
Ibu, bagaimana kabarmu? Aku rindu padamu, hari ini adalah hari yang mana semua anak-anak mengucapkan cintanya para malaikatnya yaitu sang ibu.
Ibu, kini anak yang engkau tinggalkan telah tumbuh menjadi gadis cantik yang pintar, berkat mu aku tumbuh, aku bisa merasakan sentuhan hangat saat ibu membelaiku dan aku bisa melihat dan merasakan besarnya kasih sayang dan begitu sakitnya dirimu saat berusaha menyelamatkan ku.
Ibu, perjuangan mu sangat berarti bagiku, hingga akhirnya ibu memilih untuk menyelamatkan ku dibanding nyawa mu sendiri, bahkan disaat dokter ingin berusaha membantu ibu melahirkan, ibu berpesan pada dokter  “selamatkan anak ku, walaupun nyawa taruhannya” aku bisa merasakan sakitnya dirimu saat mengeluarkan ku dari rahimmu.
Ibu, maaf kan aku karena aku ibu tidak bisa hadir di dunia ini, bahkan sebelum tuhan mengirim aku ke dalam rahim ibu, tuhan berkata jika aku akan mendapatkan malaikat baru yang lebih cantik dan baik, dan ketika aku telah berada dalam rahim malaikat yang tuhan katakan aku bisa merasakan besarnya kasih sayang malaikat baru ku ini, dan ketika tangannya membelai tubuh ku, aku merasakan lembutnya belaiannya, setiap pagi aku diberi minum dari minuman yang ia minum dan makan dari makanan yang ia makan.
Ibu, engkaulah malaikat yang tuhan utus untuk ku, aku bahagia saat aku lahir ke dunia ini. tapi, aku sedih ketika tidak bisa melihat malaikat ku, bahkan aku ingin tau bagaimana wajah malaikat yang cantik dan baik seperti yang tuhan katakan.
setelah aku berumur 6 tahun, semua orang berkata padaku jika ibuku masih hidup ibuku akan selalu bersamaku dan selalu melindungiku, aku tersentak kaget mendengar perkataan semua orang padaku, aku pun bertanya pada seseorang untuk yang terakhir kalinya berkata seperti itu pada ku dengan rasa ingin tau ” jika ibuku masih hidup dimanakah dia sekarang ?” dengan heran dan kesal aku menggoyangkan tubuh orang tersebut namun, dia hanya tersenyum padaku begitupun temanku yang hanya bisa diam melihatku.
kemudian seseorang itu menjawab” lihatlah cermin kamu akan bisa melihat wajah malaikat cantik yang tuhan takdirkan untukmu dia bernama ibu ya, kamu bisa menyebutnya ibu karena perjuangannya kamu bisa selamat” ucap seseorang itu pada ku tapi, aku masih heran dengan jawabanya “ wajahmu sangat mirip dengan wajah malaikatmu wajah mu cantik seperti wajah ibumu” lanjutnya sambil memengang wajahku dan tersenyum padaku, kini aku mengerti dengan perkataan semua orang bahwa jika mereka melihat ku seakan-akan mereka melihat ibuku.




Tidak ada komentar:

Posting Komentar

nidaamiratunnisa

  Asuransi Perjalanan Editing by canva      Asuransi bisa melindungi kita dalam perjalanan jauh misalnya pergi liburan ke negara Jepang, ada...